Spesial pendek disertakan dengan rilis Blu-ray Princess Principal: Crown Handler Movie 2.

Project Scard menggambarkan pertemuan dan pertempuran mereka yang memiliki tato yang memiliki kekuatan tersegel dari dewa dan binatang buas. Cerita berlatar di Zona Khusus Akatsuki, zona tanpa hukum di Tokyo. “Helios” adalah mereka yang menggunakan kemampuan tato untuk melindungi kota, “Artemis” berkomitmen untuk menjaga keamanan dan kontrol, dengan motif komersial yang kuat, dan “Layanan Khusus Keamanan Publik” adalah Staf Scard dari polisi metropolitan departemen. Mereka menjalani hari-hari yang bergejolak untuk terus berjalan. (Sumber: MAL News)

Tiga puluh tahun yang lalu, ras baru mutan api tiba-tiba muncul, menghancurkan sebagian besar umat manusia. Yang disebut “Burnish” ini terus muncul secara acak, meninggalkan jejak kematian dan kehancuran di belakang mereka. Republik otonom Promepolis adalah negara yang berkembang berkat upaya luar biasa dari pemimpin mereka, Kray Foresight, melawan Burnish. Sebuah tim pemadam kebakaran yang dikenal dengan nama Burning Rescue ditugaskan untuk menghentikan monster-monster mengerikan ini, menggunakan teknologi paling hebat yang tersedia berkat mekanik hebat mereka, Lucia Fex. Galo Thymos adalah seorang pria muda yang energik, yang menganggap Foresight sebagai pahlawannya untuk menyelamatkan hidupnya dan merupakan rekrut terbaru tim penyelamat. Sebuah kelompok teroris yang menyebut diri mereka Mad Burnish telah menyebabkan kekacauan di seluruh negara. Setelah pertemuan dengan pemimpin Gila Burnish Lio Fotia, Galo memulai perjalanannya yang ditakdirkan untuk menemukan kebenaran tentang mutan-mutan ini, akhirnya membawanya untuk mempertanyakan segala yang sebelumnya dianggap benar. [Ditulis oleh MAL Menulis Ulang]

Prekuel ditetapkan sehari sebelum acara film Promare.

Prequel Sebelum Movie Promare

Berkat Sistem Sibyl, kondisi mental masyarakat sekarang dapat diukur pada skala numerik. Dengan menggunakan “koefisien kejahatan” ini, pelakunya dapat ditangkap sebelum mereka melakukan kejahatan. Tetapi apakah ini sistem yang sempurna? Untuk Inspektur Kei Mikhail Ignatov dan Arata Shindou, yang masih harus dilihat, karena karir mereka dengan Departemen Investigasi Kejahatan Biro Keamanan Publik baru saja dimulai. Shindou dan Ignatov ditugaskan untuk menyelidiki kecelakaan sebuah kapal yang membawa imigran, tetapi mereka mulai curiga bahwa itu bukan kecelakaan belaka. Sementara itu, sebuah kelompok misterius bernama Bifrost mengamati mereka dari bayang-bayang, tetapi mereka bukan satu-satunya yang tertarik pada dua Inspektur baru … [Ditulis oleh MAL Menulis Ulang]

Film ini akan menyimpulkan kisah musim 3 tentang kasus “Rubah” yang dikejar oleh Unit 1, misteri Bifrost, dan pertempuran Arata dan Kei. (Sumber: JST)

Januari 2118. Kepala Inspektur Departemen Investigasi Kriminal, Akane Tsunemori, menerima laporan tentang insiden di kapal asing – jenazah Profesor Milicia Stronskaya telah ditemukan. Di balik insiden tersebut adalah kelompok yang dikenal sebagai Peacebreakers, sebuah organisasi paramiliter asing dan ancaman baru dari luar yang menargetkan makalah penelitian profesor yang dikenal sebagai “Dokumen Stronskaya”. Bertemu kembali dengan Shinya Kogami, mantan buronan Departemen Investigasi Kriminal, Akane bergulat dengan kasus yang dengan cepat meningkat melampaui ekspektasi mereka. Stronskaya Papers bisa saja mengungkap kebenaran yang akan mengguncang pemerintahan Jepang, dan bahkan Sistem Sibyl, hingga ke akar-akarnya. Dalam kisah tak terungkap inilah mata rantai yang hilang terungkap. (Sumber: psiko-pass.com)

Sebuah kendaraan pelarian yang dikendarai oleh Izumi Yasaka, dalam perjalanan ke gedung Biro Keamanan Publik, dilaporkan sesaat sebelum menabrak gedung. Izumi adalah seorang konselor yang baru-baru ini melarikan diri saat bekerja di fasilitas isolasi dan rehabilitasi kriminal laten yang dikenal sebagai Sanctuary. Sebelum Inspektur Mika Shimotsuki dan Akane Tsunemori dapat menginterogasi tersangka, permintaan tiba-tiba dikeluarkan dari fasilitas untuk segera membawa Izumi kembali. Ditafsirkan sebagai perintah langsung dari Ketua dan dewan di Sanctuary, Inspektur patuh, tetapi bersikeras agar Izumi dikawal kembali secara pribadi. Tsunemori bermaksud untuk menyelidiki lebih lanjut dengan anggota tim lainnya di Biro. Sekarang Inspektur Shimotsuki akhirnya diberi kesempatan yang telah dinanti-nantikan — untuk menjadi penyelidik utama dalam kasus penting. Kasus ini mengikuti Shimotsuki dan tim Enforcers saat mereka mengungkap rahasia Sanctuary. [Ditulis oleh MAL Menulis Ulang]

“Apa yang sebenarnya terjadi selama Operasi Footstamp ?!” 2112; musim panas sebelum Akane Tsunemori ditugaskan ke Divisi Satu dari Departemen Investigasi Kriminal Keselamatan Publik Biro. Teppei Sugo, seorang pilot ulung dari Pasukan Tugas Terpadu ke-15 Angkatan Darat ke-15, bergabung dengan operasi militer di Okinawa. Tiga bulan kemudian, sebuah drone tempur tak berawak melepaskan tembakan ke Kementerian Pertahanan di Tokyo. Enforcer Tomomi Masaoka dari CID Division One dikirim ke pangkalan militer Sugo untuk menyelidiki kebenaran di balik kasus ini. (Sumber: Situs Web Resmi, diterjemahkan oleh Edo)

“Bisakah kamu menjadi guruku?” Menyusul insiden di Uni Asia Tenggara (SEAUn) pada tahun 2116, Shinya Kogami melanjutkan perjalanan gelandangannya. Di sebuah negara kecil di Asia Selatan, Kogami menyelamatkan sebuah bus pengungsi yang diserang oleh pasukan gerilya bersenjata. Di antara para pengungsi adalah seorang wanita muda dengan nama Tenzin, yang memohon Kogami untuk mengajarinya cara membalas musuh. Apa yang dilihat gadis yang ingin membalas dendam dan pria yang membalas dendam saat mereka memandangi ujung dunia yang tidak ada jalan keluarnya? (Sumber: Situs Web Resmi, diterjemahkan oleh Edo)

Cerita terjadi di kota Nikko, Prefektur Tochigi, di mana para gadis mengincar puncak dunia melalui hoki es. Siswa sekolah menengah pertama lokal Manaka dan adik perempuannya Ayaka, yang dia undang secara paksa, mencapai gerbang pengalaman langsung dengan hoki es, yang diadakan oleh tim Dream Monkeys yang berbasis di Nikko. Keduanya bergabung dengan teman masa kecil mereka Kaoruko dan Mami. Saat para gadis berlatih, mereka menjadi terpesona dengan hoki es dan akhirnya bergabung dengan tim. (Sumber: Berita MAL)